CARA MENENTUKAN JODOH YANG IDEAL. Kita semua berharap
memiliki jodoh. Kita juga berharap bahwa perjodohan kita berlangsung lama
hingga masing-masing kita memenuhi ajal. Oleh karena itu, kita perlu menentukan
kriteria jodoh kita, walaupun kenyataannya calon jodoh atau jodoh kita
sekarang, atau jodoh kita dahulu tidak sesuai dengan criteria ideal yang kita
harapkan. Bagaimana criteria jodoh kita yang ideal? Baca dan jawab pertanyaan
selanjutnya!
Jodoh
yang ideal menurut Anda
Klik, lalu jawab
pertanyaan satu per satu dengan cara mengetik jawaban pada tempat yang
ditentukan. Anda dapat menimpah contoh jawaban yang sudah ada dengan jawaban
yang sesuai dengan keinginan anda sendiri.
Pertanyaan No.1.
Tanggapan Admin
Pertanyaan No.2.
Tanggapan Admin
Pertanyaan No.3.
Tanggapan Admin
Pertanyaan No.4.
Tanggapan Admin
Pertanyaan No.5.
Tanggapan Admin
Klik tombol Selesai untuk mengakhiri
Tanggapan Admin
Tanggapan Admin
Tanggapan Admin
Tanggapan Admin
Tanggapan Admin
Baca menurut ISLAM
Islam mengajarkan bahwa mencari jodoh adalah hal yang diwajibkan bagi bagi setiap muslimin. Kita tidak hanya dituntut untuk mencari saja, namun kita juga dituntut untuk berserah diri kepada Allah ketika memilih jodoh. Rasulullah pernah bersabda :
“Wanita itu dikawini
karena hartanya atau kecantikannya, keturunannya atau agamanya, maka hendaklah
kau memilih yang mempunyai agama yang kukuh, niscaya anda akan bernasib baik.”
Hadist ini menyatakan
bahwa kebanyakan orang mengawini seseorang karena kecantikan, keturunan, harta, dan agama.
Sedangkan Rasululloh lebih menekankan pada yang terakhir yaitu agamanya. Walaupun hadist ini
seolah-olah hanya untuk kaum pria, tetapi dalam implementasinya juga dapat
diterapkan bagi kaum wanita yang ingin mencari jodoh. Penjelasannya adalah
sebagai berikut.
(1) Agama
Hendaklah calon suami/isteri
itu seorang yang shaleh/sholehah dan berpegang teguh kepada agamanya. Yang
termasuk dalam kategori agama adalah baik budi pekertinya, akhlaknya. Inilah
sebaik-baik pilihan.
(2) Kecantikan
Manis atau rupawan, ini
juga sering dituntut oleh seseorang karena dengannya akan terpelihara diri dari
mencari yang lain (jodoh yang lain), sebab tabiat manusia biasanya tidak pernah
puas dengan yang sudah dimilikinya. Jika disebutkan supaya lebih memilih yang
teguh agamanya bukanlah berarti melarang memilih yang cantik rupawan. Yang baik
adalah disamping agamanya kuat si dia itu juga ganteng/cantik.
(3) Keturunan baik
Hendaklah calon jodoh itu
dari golongan keturunan yang baik, maksudnya dari kaum yang terkenal menjaga
urusan agamanya dan termasyhur dengan perjalanannya yang lurus. Calon jodoh
harus memiliki nazab yang jelas. Dengan demikian, calon jodoh yang baik adalah
yang baik agamanya, rupawan, dan berasal dari keturunan yang baik.
(4) Harta
Ada juga yang memilih calon
jodoh karena calon istri/suami memiliki harta yang banyak. Inipun tidak
dilarang. Tetapi sebaik-baik pilihan adalah karena agama. Maka, calon jodoh
yang paling baik adalah mereka-mereka yang agamanya baik ditamah dengan penampilan
yang rupawan, berasal dari keturunan baik-naik, dan memiliki banyak harta.
Semoga bermanfaat
TERIMA KASIH
Klik bawah ini, jika anda menyukai tulisan ini. Kembaki ke MENU klik di bawah SUKA
ini adalah artikel yg bagus
BalasHapus